44 Contoh Hewan Omnivora

Posted on

Contoh Hewan Omnivora – Dalam hal ini berdasarkan jenis makanannya hewan digolongkan menjadi 4 jenis yakni hewan karnivora, herbivore, omnivore dan insektivora.

Hewan omnivora adalah jenis hewan yang secara alami memakan berbagai jenis makanan, termasuk tumbuhan dan hewan. Mereka memiliki diet yang mencakup unsur-unsur baik dari sumber nabati maupun hewani. Dengan kata lain, hewan omnivora dapat memakan daging, tumbuhan, buah, sayuran, dan berbagai jenis makanan lainnya.

Contoh hewan omnivora meliputi manusia, babi, beruang, burung gagak, dan beberapa spesies primata seperti monyet dan orangutan. Manusia, sebagai contoh utama hewan omnivora, memiliki kemampuan pencernaan yang dapat mencerna dan memanfaatkan nutrisi dari makanan nabati maupun hewani.

Nah pada artikel kali ini kami akan mengulas mengenai salah satu dari 4 jenis hewan tersebut. Kita akan mengulas mengenai hewan omnivore mulai dari pengertian, contoh-contoh hingga gambarnya, silahkah disimak dibawah ini.

Pengertian Hewan Omnivora

Hewan omnivora adalah jenis hewan yang secara alami memakan berbagai jenis makanan, termasuk tumbuhan dan hewan. Mereka memiliki diet yang mencakup unsur-unsur baik dari sumber nabati maupun hewani. Dengan kata lain, hewan omnivora dapat memakan daging, tumbuhan, buah, sayuran, dan berbagai jenis makanan lainnya.

Contoh hewan omnivora meliputi manusia, babi, beruang, burung gagak, dan beberapa spesies primata seperti monyet dan orangutan. Manusia, sebagai contoh utama hewan omnivora, memiliki kemampuan pencernaan yang dapat mencerna dan memanfaatkan nutrisi dari makanan nabati maupun hewani.

Adaptasi sebagai omnivora seringkali memungkinkan hewan untuk memanfaatkan berbagai sumber makanan yang tersedia di lingkungan mereka. Ini memberi keuntungan dalam hal keberlanjutan sumber daya makanan, fleksibilitas dalam mencari makanan, dan kemampuan untuk bertahan hidup di berbagai kondisi ekologis.

Meskipun banyak hewan omnivora, masing-masing mungkin memiliki preferensi makanan yang berbeda-beda. Beberapa hewan omnivora dapat memiliki mayoritas makanan dari salah satu jenis, sementara yang lain dapat mengonsumsi proporsi yang hampir setara dari makanan nabati dan hewani. Adapun pola makan dan preferensi bisa sangat bervariasi antar spesies.

Hewan omnivore merupakan hewan yang jenis makanannya berupa hewan dan tumbuhan. Hewan jenis ini sering pula disebut hewan pemakan segalanya. Ciri hewan omnivore ialah adanya gigi seri yang tajam dan gigi geraham yang rapat.

Gigi seri yang tajam digunakan untuk memoting dan mengigit, sedangkan gigi geraham yang rapat digunakan untuk mengunyah makanan yang ia peroleh. Dan selain itu hewan omnivora umumnya juga memiliki sistem pencernaan yang lebih rumit. Hal ini dikarenakan jenis makanan yang dicerna olehnya memiliki sifat yang lebih beragam.

Ciri-Ciri Hewan Omnivora

Hewan omnivora memiliki sejumlah ciri-ciri khusus yang mencerminkan kemampuan mereka untuk memakan berbagai jenis makanan, baik tumbuhan maupun hewan. Berikut adalah beberapa ciri-ciri umum hewan omnivora:

  • Anatomi Gigi
    Hewan omnivora sering memiliki kombinasi gigi pemotong dan gigi geraham. Gigi-gigi pemotong digunakan untuk merobek daging, sementara gigi geraham digunakan untuk mengunyah makanan nabati.
  • Tubuh yang Fleksibel
    Struktur tubuh hewan omnivora seringkali fleksibel, memungkinkan mereka untuk beradaptasi dengan berbagai jenis makanan. Beberapa hewan omnivora memiliki tubuh yang cukup serbaguna untuk mengejar mangsa atau mencari makanan nabati.
  • Cakar atau Kuku yang Berbeda-Beda
    Hewan omnivora dapat memiliki cakar atau kuku yang berbeda-beda, memungkinkan mereka untuk mencari makanan dari berbagai sumber. Cakar yang tajam dapat digunakan untuk mencabik daging, sementara kuku yang lebih lembut dapat membantu dalam memegang dan memakan buah atau tumbuhan.
  • Panjang Usus yang Sesuai
    Panjang usus hewan omnivora sering disesuaikan untuk mencerna campuran makanan nabati dan hewani. Ini dapat mencakup panjang usus yang cukup untuk mencerna serat tumbuhan dan menghasilkan enzim yang diperlukan untuk pencernaan protein.
  • Keberagaman Makanan
    Hewan omnivora memiliki keberagaman makanan dalam diet mereka. Mereka mungkin memakan daging, buah, sayuran, biji-bijian, dan makanan lainnya, tergantung pada ketersediaan di lingkungan mereka.
  • Sistem Pencernaan yang Fleksibel
    Sistem pencernaan hewan omnivora dapat menjadi fleksibel untuk mencerna berbagai jenis makanan. Sebagai contoh, manusia memiliki sistem pencernaan yang dapat mencerna karbohidrat kompleks dari tanaman dan protein dari daging.
  • Kemampuan Memanfaatkan Sumber Nutrisi yang Beragam
    Hewan omnivora memiliki kemampuan untuk memanfaatkan sumber nutrisi yang beragam dari berbagai jenis makanan. Ini membantu mereka mendapatkan nutrisi yang diperlukan untuk pertumbuhan, perkembangan, dan kelangsungan hidup.
  • Perilaku Makan yang Bervariasi
    Hewan omnivora cenderung memiliki perilaku makan yang bervariasi. Mereka dapat berburu atau mengejar mangsa, mencari makanan nabati, atau bahkan memanfaatkan sumber makanan manusia seperti sisa makanan.
  • Adaptasi pada Makanan Lokal
    Hewan omnivora sering memiliki kemampuan untuk beradaptasi dengan makanan yang tersedia di lingkungan lokal mereka. Ini memungkinkan mereka bertahan hidup di berbagai habitat dan kondisi lingkungan.
  • Kemampuan Berubah Pola Makan
    Beberapa hewan omnivora memiliki kemampuan untuk berubah pola makan sesuai dengan musim atau ketersediaan makanan. Ini membantu mereka tetap bertahan hidup dalam kondisi yang berubah-ubah.
Baca Juga :  7 Contoh Hewan Vivipar

Contoh hewan omnivora yang umum meliputi manusia, beruang, babi, dan beberapa jenis burung seperti ayam. Ciri-ciri ini membantu hewan omnivora untuk memanfaatkan sumber daya makanan yang beragam, meningkatkan fleksibilitas dan kelangsungan hidup mereka di berbagai ekosistem.

Contoh Hewan Omnivora Dan Nama Latinnya

Nah berikut ini ialah beberapa contoh hewan omnivore lengkap dengan gambar dan nama latinnya yaitu:

Tikus

Contoh hewan omnivora yang pertama adalah tikus (Rattus argentiventer). Tikus merupakan hewan mamalia yang tergolong ke di dalam suku Muridae. Tikus miliki makanan yang beragam. Ia makan tumbuhan (misalnya, padi dan kelapa), namun ia juga makan hewan (misalnya serangga, ikan asin, dan lain sebagainya). Oleh sebab makanannya bersifat hewan dan tumbuhan sekaligus, maka tikus juga digolongkan ke di dalam tipe hewan omnivora.

Monyet

Monyet “Macaca fascicularis” merupakan hewan yang juga di dalam ordo Primata. Hewan berekor panjang ini juga juga hewan omnivora. Makanannya bersifat buah-buahan, tunas daun, dan serangga mengakibatkan proses pencernaannya tergolong amat kompleks. Sama seperti manusia, hewan ini juga diklasifikasikan di dalam kelas mamalia.

Burung

Burung “Aves” hampir seluruh tipe burung mampu digolongkan ke di dalam umpama hewan omnivora. Burung biasanya makan bervariasi tipe serangga sekaligus biji-bijian secara bersamaan.

Akan namun tersedia pula sebagian burung yang cuma makan daging (karnivora), misalnya alap alap atau elang jawa; dan tersedia pula burung yang cuma makan biji-bijian (herbivora), misalnya burung jalak.

Babi

Babi “Sus barbatus” merupakan hewan mamalia yang tergolong paling cerdas sehabis monyet. Babi dipelihara lebih gampang dibandingkan ternak lainnya sebab kecerdasan yang dimilikinya. Makanannya amat beragam, ia mengonsumsi daging dan daun-daunan, oleh sebab itu ia juga digolongkan ke di dalam umpama hewan omnivora.

Baca Juga :  Pengertian Demospongiae

Ayam

Ayam “Gallus gallus domesticus” ternak satu ini juga merupakan umpama hewan omnivora sebab makanannya yang bersifat biji-bijian dan serangga. Ayam juga tipe aves yang tidak miliki kekuatan untuk terbang.

Hewan ini banyak dibudidayakan untuk disita daging atau telurnya. Berdasarkan fungsinya, ayam digolongkan menjadi 4 jenis, yakni ayam petelur, ayam pedaging, ayam hias, dan ayam aduan.

Bebek

Bebek “Merginae sp.” sama seperti ayam, bebek juga juga tipe aves yang tidak miliki kekuatan terbang. Karena hewan ini miliki habitat hidup di area perairan, organ tubuhnya seperti kaki, bulu, dan paruhnya mengalami adaptasi morfologi.

Paruhnya yang lebih melebar digunakannya untuk makan makanan yang bersifat keong, serangga, atau padi-padian. Hewan ini juga juga ke di dalam umpama hewan omnivora.

Musang Luwak

Musang Luwak “Paradoxurus hermaphrodites” secara umum, musang sesungguhnya tergolong tipe hewan karnivora (pemakan daging). Akan tetapi, tipe musang luwak justru juga ke di dalam umpama hewan omnivora.

Musang luwak memakan daging hewan, namun ia juga memakan buah kopi yang matang. Buah kopi yang dimakannya kemudian keluarkan melalui feses dan kemudian diolah menjadi kopi. Kopi inilah yang selagi ini lazim disebut kopi luwak.

Angsa

Angsa “Genera coscoroba” merupakan burung (aves) raksasa yang miliki habitat di ekosistem perairan. Angsa juga juga umpama hewan omnivora. Makanannya yang bersifat keong dan serangga dan juga bervariasi tipe daun-daunan mengakibatkan ia tergolong animalia pemakan segalanya. Di berbagai negara, hewan yang sama bersama dengan warna putih ini sering menjadi perlambang kesetiaan.

Bekantan

Bekantan “Nasalis larvatus” merupakan monyet berhidung panjang endemik tanah Kalimantan. Hewan ini juga mamalia pemakan segalanya. Karena masih berkerabat dekat bersama dengan monyet, bekantan mengonsumsi makanan yang nyaris sama. Di sebagian area di tanah air, bekantan juga dikenal bersama dengan nama monyek Belanda.

Beruang

Beruang ialah golongan Hewan Omnivora yang memiliki indra Penciuman dan Pendengaran sangat baik, memiliki bentuk telinga yang bundar, berekor kecil serta pendek, berbulu panjang, lebat dan kasar, memiliki cakar yang lebar, tebal dan tajam pada telapak tangan serta tidak bisa ditarik masuk kembali.

Beruang memiliki moncong yang panjang, memiliki gigi sekitar 32 hingga 42 buah, gigi yang datar pada bagian belakang digunakan untuk menghaluskan ketika mengkonsumsi Tumbuhan dan gigi yang tajam pada bagian belakang digunakan untuk mengoyak Daging Hewan.

Landak

Landak dalam hal ini termasuk kedalam golongan Hewan Pengerat (Rodentia), yang memiliki rambut tebal dan berbentuk seperti duri tajam. Hewan ini dapat ditemukan pada kawasan Asia, Afrika, ataupun Amerika, dan sebagian besar menyebar di kawasan beriklim Tropika.

Landak merupakan Hewan Omnivora, karena Hewan ini memakan berupa Sayuran, Buah, Jangkrik, Semut dan Serangga lainnya.

Landak ini adalah Hewan Pengerat terbesar ketiga, yang diukur dari segi tubuh, setelah Kapibara dan Berang-berang. Hewan ini berbentuk agak membulat, serta tidak terlalu lincah dibandingkan dengan Hewan Pengerta lainnya, seperti Tikus.

Kura-Kura

Kura-Kura merupakan Hewan yang memiliki sisik dan berkaki empat yang termasuk kedalam golongan Reptil. Bangsa Hewan yang disebut (Ordo) Testudinata (Chelonians) ini mudah dikenali, karena memiliki Tempurung (Bony Shell) yang keras dan kaku.

Tempurung Kura-Kura ini terdiri dari 2 bagian, yaitu Pada bagian atas yang menutupi punggung disebut Karapas (Sarapace) dan pada bagian bawah disebut Plastron.

Kura-Kura ini termasuk kedalam golongan Hewan Omnivora, karena Kura-Kura ini memiliki moncong yang keras dan tajam dibagian ujung mulutnya, yang berfungsi untuk mengoyak Daging dan merobek Tumbuhan.

Baca Juga :  Siklus Hidup Serangga: Ciri, Bagian Tubuh Dan Jenisnya

Contoh Hewan Omnivora Lainnya

Berikut adalah beberapa contoh hewan omnivora yang mencakup berbagai kelompok hewan:

  • Manusia: Manusia adalah contoh klasik hewan omnivora. Diet manusia mencakup berbagai jenis makanan, termasuk daging, buah, sayuran, dan biji-bijian.
  • Babon: Babon adalah primata yang memiliki diet omnivora, mencakup buah-buahan, dedaunan, serangga, dan kadang-kadang daging kecil.
  • Anjing: Anjing domestik adalah omnivora yang dapat mengonsumsi makanan manusia serta makanan hewani seperti daging dan makanan nabati.
  • Kucing: Meskipun kucing adalah karnivora obligat (pemakan daging utama), mereka juga dapat mengonsumsi makanan nabati dan memiliki kecenderungan untuk memakan rumput.
  • Rangkong: Rangkong memiliki diet omnivora yang mencakup buah-buahan, serangga, telur, dan hewan kecil.
  • Ular: Sejumlah spesies ular omnivora, yang memakan mamalia kecil, burung, telur, dan kadang-kadang tumbuhan.
  • Kelelawar: Sejumlah kelelawar omnivora memakan buah, nektar, serangga, dan kadang-kadang ikan kecil.
  • Burung Merak: Burung merak omnivora yang dapat memakan serangga, reptil, kecebong, dan bahan makanan nabati.
  • Kepiting: Beberapa spesies kepiting adalah omnivora yang memakan moluska, ikan kecil, dan sisa-sisa organisme.
  • Katak: Katak omnivora yang dapat memakan serangga, cacing, dan tumbuhan air.
  • Rusa: Rusa omnivora yang dapat mengonsumsi tumbuhan, dedaunan, buah, dan kadang-kadang serangga.
  • Kuda Nil: Kuda nil omnivora yang memakan rumput, dedaunan, dan kadang-kadang ikan atau hewan kecil.
  • Gorila: Gorila omnivora yang dapat mengonsumsi buah-buahan, dedaunan, dan kadang-kadang serangga.
  • Anjing Prairie: Anjing prairie omnivora yang memakan rumput, biji-bijian, serangga, dan kadang-kadang daging kecil.
  • Rakun: Rakun omnivora yang memakan buah-buahan, telur burung, serangga, dan sisa-sisa makanan manusia.
  • Oposum: Oposum omnivora yang memakan serangga, buah-buahan, telur, dan hewan kecil.
  • Ikan: Beberapa spesies ikan omnivora yang dapat memakan serangga air, tumbuhan air, dan kadang-kadang ikan kecil.
  • Semut: Semut omnivora yang memakan nektar, serangga kecil, dan sisa-sisa organisme.
  • Bintang Laut: Bintang laut omnivora yang dapat memakan moluska, plankton, dan sisa-sisa organisme.
  • Cicak: Cicak omnivora yang memakan serangga, laba-laba, dan kadang-kadang tumbuhan kecil.
  • Gajah: Gajah omnivora yang dapat memakan buah-buahan, daun, dan kadang-kadang daging atau serangga.
  • Marmut: Marmut omnivora yang memakan biji-bijian, tumbuhan, serangga, dan kadang-kadang telur.
  • Panda Merah: Panda merah omnivora yang dapat memakan buah-buahan, daun, serangga, dan kadang-kadang daging kecil.
  • Kanguru: Beberapa spesies kanguru omnivora yang dapat memakan tumbuhan, akar, serangga, dan sisa-sisa organisme.
  • Burung Hantu: Burung hantu omnivora yang dapat memakan hewan kecil, serangga, dan kadang-kadang burung kecil.Katak Kodok: Katak kodok omnivora yang dapat memakan serangga, cacing, dan tumbuhan air.
  • Semut Panda: Semut panda adalah semut omnivora yang dapat memakan serangga, madu, dan sisa-sisa organisme.
  • Rusa Kutub: Rusa kutub omnivora yang dapat memakan lumut, tumbuhan laut, dan kadang-kadang ikan.
  • Burung Kolibri: Beberapa spesies burung kolibri omnivora yang dapat memakan serangga, nektar, dan kadang-kadang sari bunga.
  • Bebek Hutan: Bebek hutan omnivora yang dapat memakan biji-bijian, tumbuhan air, serangga, dan ikan kecil.
  • Siamang: Siamang omnivora yang dapat mengonsumsi buah-buahan, daun, dan kadang-kadang serangga.
  • Capung: Capung omnivora yang memakan serangga kecil, larva serangga, dan nektar.
  • Kuda: Kuda omnivora yang dapat memakan rumput, biji-bijian, dan kadang-kadang telur burung atau serangga.

Perlu diingat bahwa beberapa hewan dapat bersifat lebih omnivora daripada yang lain, dan preferensi makanan dapat bervariasi antarindividu dalam spesies yang sama.

Semoga dengan adanya ulasan tersebut mengenai Contoh Hewan Omnivora dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian semua,, terima kasih banyak atas kunjungannya.