Contoh Hewan Ovipar – Dalam hal ini berdasarkan cara berkembang biaknya, hewan dikelompokan menjadi 3 jenis yakni hewan ovipar, hewan vivipar dan hewan ovivipar. Hewan ovipar merupakan hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur.
Dan sedangkan hewan vivipar ialah hewan yang berkembang biak dengan cara beranak. Adapun hewan ovivipar ialah hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur dan beranak
Kali ini kita akan membahas mengenai hewan ovipar yang dimana sebelumnya kita sudah membahas ovivipar dan vivipar, mulai dari pengertian, ciri atau karakteristik dan contoh-contoh hewan ovipar yang dapat kita jumpai di sekitar lingkungan kita, silahkan simak dibawah ini.
Contents
Pengertian Dan Ciri Hewan Ovipar
Hewan ovipar ialah hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur. Dan hampir semua unggas, reptile, ikan serangga dan amfibi tergolong hewan ovipar. Ciri-ciri dan karakteristik mereka umumnya tidak memiliki daun telinga dan tidak memiliki kelenjar susu. Hewan ovipar tidak menyusui anaknya.
Calon individu baru hewan ovipar berkembang dalam telur dengan memanfaatkan cadangan makanan yang terdapat dalam telur, telur hewan ovipar akan menetas pada waktu tertentu atau setelah dierami.
Siklus Reproduksi Dan Contoh Hewan Ovipar
Nah dalam hal ini ada 5 kelas dalam kerajaan animalia yang umumnya termasuk hewan ovipar. Keempat kelas tersebut antara lain aves “burung”, insect “serangga”, reptillia “reptile”, pisces “ikan” dan amfibi “amphibi”. Nah berikut ini dijelaskan mengenai contoh hewan ovipar dan siklus reproduksi dari masing-masing kelas tersebut mulai dari nama latinnya, simak pemaparannya dibawah ini:
Ayam
Ayam juga misal hewan ovipar dari kelas aves (burung). Perkembangbiakan ayam yang dikerjakan bersama bertelur dimulai bersama sistem pembuahan dalam organ reproduksi ayam betina. Betina ayam membuahkan telur yang lantas dikeluarkan olehnya lewat anus untuk lantas dierami.
Pengeraman telur ayam oleh induk betina dikerjakan selama 20-21 hari. Pengeraman dikerjakan untuk menjaga suhu di kurang lebih telur agar tetap hangat. Penggunaan inkubator untuk mengambil alih induk ayam betina dalam sistem pengeraman dewasa ini tambah banyak dilakukan. Hal ini punya tujuan untuk mempercepat sistem perkembangbiakan dalam skala besar.
Angsa
Sama seperti ayam, angsa atau soang juga berkembang biak bersama langkah bertelur. Oleh dikarenakan itu, hewan bernama latin Cygnus sp. ini juga juga misal hewan ovipar. Telur angsa kebanyakan berukuran lebih besar dibandingkan telur unggas lainnya. Ia menetas pada hari ke 21 sehabis induk betina mengeluarkan telur tersebut dari tubuhnya.
Burung
Semua style burung di dunia berkembang biak bersama langkah bertelur. Masing-masing style burung punya periode perkembangbiakan yang berbeda-beda. Burung merak misalnya, mereka sanggup berkembang biak secara terbatas. Oleh dikarenakan itu, keberadaan mereka tambah sedikit apalagi dikarenakan ditunjang oleh segi perburuan.
Ikan
Berbeda bersama misal hewan ovipar dari kelas unggas yang melaksanakan pembuahan di dalam tubuh betinanya, ikan justru hanya sanggup melaksanakan pembuahan di luar tubuh. Betina ikan dewasa dapat mengeluarkan sel telur ke perairan, sang jantan lantas menyemprot sel telur itu bersama sel protozoa. Kedua sel lantas berjumpa dan menciptakan individu baru lewat sistem perkembangan yang lamanya berbeda-beda bergantung style ikannya.
Katak
Sama seperti ikan, hewan amfibi satu ini juga juga misal hewan ovipar yang melaksanakan pembuahan di luar tubuh betinanya. Yang berbeda, telur katak dapat mengalami perkembangan lewat sistem metamorfosis.
Telur katak tidak menetas, melainkan langsung berubah jadi zigot, lantas berudu atau kecebong, lantas katak muda, dan terakhir katak dewasa. Untuk sadar bagaimana sistem metamorfosis katak, Anda sanggup membacanya di artikel ini.
Serangga
Semua hewan yang juga dalam kelas serangga berkembang biak bersama langkah bertelur. Belalang, kupu-kupu, laron, dan serangga lainnya adalah misal hewan ovipar. Anda sanggup menemukan telur-telur mereka di dedaunan.
Ulat yang menggulung di daun pisang misalnya, mereka sebetulnya berasal dari telur kupu-kupu yang menetas. Mereka dapat bermetamorfosis jadi serangga baru lewat fase telur-ulat-kepompong-serangga dewasa. Fase metamorfosis masing-masing serangga berbeda-beda.
Semoga dengan adanya ulasan tersebut mengenai Contoh Hewan Ovipar dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian semua,, terima kasih banyak atas kunjungannya.