Penyebab Daun Monstera Layu

Posted on

Penyebab Daun Monstera Layu – Monstera ialah salah satu jenis tanaman tropis yang dapat ditemukan di hutan tropis benua Amerika. Seiring berjalannya waktu, tanaman ini mulai dijadikan sebagai tanaman hias oleh para pecinta tanaman.

Diketahui ada beragam jenis monster yang telah dibudidayakan sebagai tanaman hias mulai dari Monstera adansonii. Monstera deliciosa. Monstera veriegata dan lain sebagainya.

Perawatan untuk tanaman monstera terbilang cukup mudah, hanya saja pada kondisi tertentu daun monster dapat terlihat layu jika tidak diberi perhatian oleh pemiliknya.

Uniknya daun monster akan kembali segar apabila diberi perawatan yang tepat, ditambah tanaman ini tergolong sebagai tanaman yang kuat.

Penyebab Daun Monstera Layu

Ada beberapa faktor yang menyebabkan daun pada tanaman monstera menjadi layu diantaranya yaitu:

Kekurangan Air

Penyebab pertama dan cukup sering terjadi yakni tanaman monstera kekurangan air. Bagi para pemula yang tertarik pada tanaman hias, penting untuk mengetahui habitat asal dari tanaman hias termasuk monstera.

Seperti yang diketahui jika monstera berasal dari hutan hujan Amerika sehingga membutuhkan kondisi tanah yang cukup lembab dan subur.

Apabila terjadi kekeringan pada tanah akibat kekurangan air, tentu membuat daun monstera menjadi layu. Namun tidak perlu khawatir, setelah diberi air secukupnya daun monstera akan kembali segar dan indah kembali.

Terlalu Banyak Air

Meskipun berasal dari daerah yang lembab hutan hujan tropis, bukan berarti tanaman monstera harus diberi air sepanjang waktu. Penyiraman yang berlebihan atau overwatering juga dapat membuat daun monstera menjadi layu.

Baca Juga :  Akar Tumbuhan

Tanda umum apabila tanaman monstera disiram terlalu banyak air yakni daun akan berubah warna menjadi kuning dan tampak layu. Biasanya dimulai dari daun bagian bawah atau muncul bercak berwarna coklat kering di bagian unjung daun.

Tidak hanya itu saja, tanaman monstera yang terlalu banyak air juga dapat diketahui dari aroma tanah yang kurang enak. Bau tersebut biasanya berasal dari akar yang mengalami pembusukan.

Untuk itu penting untuk memperhatikan drainase atau lubang-lubang yang terdapat pada pot apakah mampu mengeluarkan air dengan baik atau tidak.

Masalah Pencahayaan Sinar Matahari

Sesuai dengan habitat asalnya tanaman monstera sangat cocok hidup di iklim tropis seperti di Indonesia yang memiliki intensitas penyinaran. Matahari yang cukup tinggi, sehingga jangan biarkan tanaman monstera berada di tempat gelap. Akan tetapi bukan berarti tanaman monstera harus berada di bawah sinar matahari langsung.

Jika dibiarkan terlalu lama berada dibawah sinar matahari secara langsung, akan muncul bintik-bintik berwarna coklat pada daun dan membuatnya menjadi kering. Namun apabila diletakkan pada tempat gelap dan jauh dari sinar matahari, daun monstera justru menjadi layu.

Sebaiknya letakkan tanaman monstera pada tempat dengan pencahayaan cukup, tidak terlalu gelap dan tidak berada di bawah sinar matahari langsung.

Tidak Diberi Sanggah

Beberapa jenis monstera hidup dengan cara menempel pada tanaman atau batang pohon sebagai media pelekatan. Oleh karena itu semakin besar tanaman maka dibutuhkan penyangga yang besar, tinggi dan kuat.

Hal ini untuk membuat daun monstera dapat tumbuh ke atas dengan baik sehingga mencegah daun terkulai dan mencari media pelekatan lainnnya.

Suhu

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, tanaman monstera termasuk sebagai tanaman tropis sehingga kurang tepat jika dibudidayakan di tempat dingin. Idealnya tanaman monstera dapat hidup pada suhu kisaran 18 sampai dengan 29 derajat celcius. Jika berada di tempat bersuhu dingin atau dibawah 18 derajat celcius, maka daun monstera menjadi layu.

Baca Juga :  10 Contoh Tumbuhan Monokotil

Jika sudah begitu sangat penting bagi pemilik tanaman untuk mengukur suhu udara secara rutin selama beberapa hari dan usahakan untuk memindahkan tanaman monstera ke tempat bersuhu optimal.

Proses Pemindahan

Ternyata proses pemindahan tanaman monstera dari satu tempat ke tempat lain juga dapat menjadi penyebab daun menjadi layu. Beberapa jenis monstera memang harus dipindah ke tempat atau pot yang lebih besar agar pertumbuhannya semakin baik.

Pemilihan pot yang tidak sesuai atau terlalu besar dari ukuran sebelumnya dapat menyebabkan air mudah menggenang (saat dilakukan penyiraman) karena jumlah air yang terserap tanah terlalu banyak.

Proses pemindahan yang tidak tepat juga dapat menyebabkan tanaman menjadi stress sehingga daun mudah layu akibat akar monstera dalam kondisi buruk atau rusak akibat pemindahan pot.

Jika saat proses pemindahan pot terlihat bahwa akar monstera terlalu lebat, tidak ada salahnya untuk memotongnya terlebih dahulu atau membuang bagian akar yang rusak.

Terserang Hama

Adanya hama pada tanaman monstera juga menjadi penyebab daun monstera menjadi layu. Kutu putih dan tungau laba-laba menjadi jenis hama yang sering ditemukan pada tanaman monstera.

Hama tersebut menghisap air dan nutrisi tanaman dengan cara melukai kulit luar daun dan batang bagian bawah, hingga menyebabkan daun menjadi mudah layu.

Untuk itu penting untuk selalu memperhatikan tanaman monstera dengan memeriksa bagian bawah daun apakah terdapat hama atau tidak sebab jika hama yang menyerang daun masih berjumlah sedikit akan lebih mudah melakukan pembasmian dan perawatan.

Semoga dengan adanya ulasan tersebut mengenai Penyebab Daun Monstera Layu dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian semua,, terima kasih banyak atas kunjungannya.