7 Simbol Bahan Kimia Berbahaya

Posted on

Simbol Bahan Kimia Berbahaya – Dalam hal ini bahan-bahan kimia yang ada di laboratorium mempunyai sifat yang beraneka ragam. Di antara sifat-sifatnya tersebut ada beberapa diantaranya yang ternyata dapat membahayakan bagi kesehatan dan keselamatan para pekerja dan lingkungan “K3LH”.

Untuk membedakan antara bahan kimia berbahaya dengan bahan kimia yang tidak berbahaya diperlukan suatu symbol khusus yang bersifat universal. Dan inilah yang mendasari dibuatnya suatu peraturan tentang symbol bahan kimia berbahaya.

Melalui peraturan tersebut, dibuatlah suatu symbol-simbol yang menandakan sifat berbahaya dari suatu bahan kimia. Simbol-simbol bahan kimia tersebutlah yang akan dijelaskan pada ulasan kali ini.

Simbol Bahan Kimia

Dalam hal ini simbol bahaya kimia merupakan suatu piktogram berlatar belakang orange dengan garus batas dan gambar berwarna hitam. Gambar yang terdapat dapat piktogram umumnya menggambarkan sifat bahaya dari bahan yang dilabeli.

Sifat bahaya tersebut misalnya risiko ledakan dan kebakaran, risiko kesehatan dan keracunan atau kombinasi keduanya. Nah berikut ini kami telah merangkum beberapa simbol bahan kimia berbahaya lengkap dengan gambar dan kerangannya, kalau begitu silahkan disimak selengkapnya dibawah ini:

Explosive (Mudah Meledak)

Bahan kimia yang diberi simbol layaknya gambar disamping adalah bahan yang enteng meledak (explosive). Ledakan terhadap bahan berikut sanggup terjadi dikarenakan lebih dari satu penyebab, sekiranya dikarenakan benturan, pemanasan, pukulan, gesekan, reaksi bersama dengan bahan kimia lain, atau dikarenakan terdapatnya sumber percikan api.

Ledakan terhadap bahan kimia bersama dengan simbol ini kadang kali bahkan sanggup terjadi meski di dalam suasana tanpa oksigen. Beberapa semisal bahan kimia bersama dengan cii-ciri explosive sekiranya TNT, ammonium nitrat, dan nitroselulosa.

Baca Juga :  Jenis Jenis Limbah : Contoh Dan Berdasarkan 4 Karakteristiknya

Bekerja bersama dengan bahan kimia yang enteng meledak memerlukan pengalaman praktis sekaligus pengetahuan. hindari hal-hal yang sanggup mengakibatkan ledakan amat mutlak dilakukan untuk menghindar risiko fatal bagi keselamatan diri.

Oxidizing (Mudah Teroksidasi)

Bahan kimia yang diberi simbol layaknya gambar di samping adalah bahan kimia yang bersifat enteng menguap dan enteng terbakar lewat oksidasi (oxidizing). Penyebab terjadinya kebakaran kebanyakan terjadi akibat reaksi bahan berikut bersama dengan udara yang panas, percikan api, atau dikarenakan raksi bersama dengan bahan-bahan yang bersifat reduktor.

Bekerja bersama dengan bahan kimia oxidizing memerlukan pengetahuan dan pengalaman praktis. Jika tidak, risiko kebakaran dapat amat barangkali terjadi. Adapun lebih dari satu semisal bahan kimia bersama dengan cii-ciri ini sekiranya hidrogen peroksida dan kalium perklorat. Bila suatu pas Anda bekerja bersama dengan kedua bahan tersebut, hindarilah panas, reduktor, serta bahan-bahan enteng terbakar lainnya. Frase-R untuk bahan pengoksidasi : R7, R8 dan R9.

Flammable (Mudah Terbakar)

Simbol bahan kimia di samping menunjukan bahwa bahan berikut besifat enteng terbakar (flammable). Bahan enteng terbakar dibagi menjadi 2 model yaitu Extremely Flammable (amat amat enteng terbakar) dan Highly Flammable (sangat enteng terbakar.

Bahan bersama dengan label Extremely Flammable mempunyai titik nyala terhadap suhu 0 derajat Celcius dan titik didih terhadap suhu 35 derajat Celcius. Bahan ini kebanyakan bersifat gas terhadap suhu normal dan disimpan di dalam tabung kedap udara bertekanan tinggi. Frase-R untuk bahan amat amat enteng terbakar adalah R12.

Bahan bersama dengan label Highly Flammable mempunyai titik nyala terhadap suhu 21 derajat Celcius dan titik didih terhadap suhu yang tak terbatas. Pengaruh kelembapan terhadap terbakar atau tidaknya bahan ini amat besar. Oleh dikarenakan itu, mereka kebanyakan disimpan terhadap suasana kelembapan tinggi. Frase-R untuk bahan amat enteng terbakar yaitu R11.

Baca Juga :  Tanah: Pengertian, Asal Usul, Jenis, Fungsi, Lapisan, Komponen dan Faktor Pembentukannya

Adapun lebih dari satu semisal bahan bersifat flammable sanggup diklasifikasikan sebagai berikut:

  • Zat terbakar langsung. Contohnya : aluminium alkil fosfor. Keamanan : menjauhi kontak bahan bersama dengan udara.
  • Gas amat enteng terbakar. Contohnya : butane dan propane. Keamanan : menjauhi kontak bahan bersama dengan udara dan sumber api.
  • Cairan enteng terbakar. Contohnya: aseton dan benzene. Keamanan : jauhkan dari sumber api atau loncatan bunga api.
  • Zat sensitive terhadap air, yaitu zat yang membentuk gas enteng terbakar sekiranya kena air atau api.

Toxic (Beracun)

Simbol bahan kimia disamping mengunjukan bahwa bahan berikut adalah bahan beracun. Keracunan yang sanggup diakibatkan bahan kimia berikut sanggup bersifat akut dan kronis, bahkan sanggup hingga mengakibatkan kematian terhadap konsentrasi tinggi.

Keracunan dikarenakan bahan bersama dengan simbol di atas bukan hanya terjadi terkecuali bahan masuk lewat mulut. Ia termasuk sanggup meracuni lewat sistem pernafasan (inhalasi) atau lewat kontak bersama dengan kulit.

Beberapa semisal bahan kimia bersifat racun sekiranya arsen triklorida dan merkuri klorida. Bekerja bersama dengan bahan-bahan berikut mesti mencermati keselamatan diri. Hindari kontak segera bersama dengan kulit, menelan, serta pakai selubung masker untuk menghindar uapnya masuk lewat pernafasan.

Harmful Irritant (Bahaya Iritasi)

Simbol bahan kimia disamping sesungguhnya terbagi menjadi 2 kode, yaitu kode Xn dan kode Xi. Kode Xn menunjukan terdapatnya risiko kebugaran terkecuali bahan masuk lewat pernafasan (inhalasi), lewat mulut (ingestion), dan lewat kontak kulit, semisal bahan bersama dengan kode Xn sekiranya peridin.

Sedangkan kode Xi menunjukan terdapatnya risiko inflamasi terkecuali bahan kontak segera bersama dengan kulit dan selaput lendir, semisal bahan bersama dengan kode Xi sekiranya ammonia dan benzyl klorida. Frase-R untuk bahan berkode Xn yaitu R20, R21 dan R22, namun untuk kode Xi yaitu R36, R37, R38 dan R41.

Baca Juga :  Tanah Mediteran: Pengertian, Ciri, Jenis, Manfaat, Persebaran dan Contohnya

Corrosive (Korosif)

Simbol bahan kimia di samping menunjukan bahwa suatu bahan berikut bersifat korosif dan sanggup merusak jaringan hidup. Karakteristik bahan bersama dengan cii-ciri ini kebanyakan sanggup dicermati dari tingkat keasamaannya. pH dari bahan bersifat korosif lazimnya berada terhadap kisaran < 2 atau >11,5.

Beberapa semisal bahan bersama dengan simbol ini sekiranya belerang oksida dan klor. Jangan menghirup uap dari bahan ini, jangan pula membuatnya kontak segera bersama dengan mata dan kulit Anda.  Mereka termasuk sanggup mengakibatkan iritasi. Frase-R untuk bahan korosif yaitu R34 dan R35.

Dangerous for Enviromental (Bahan Berbahaya bagi Lingkungan)

Simbol bahan kimia terhadap gambar di samping menunjukan bahwa bahan berikut beresiko bagi lingkungan (dangerous for environment). Melepasnya segera ke lingkungan, baik itu ke tanah, udara, perairan, atau ke mikroorganisme sanggup mengakibatkan kerusakan ekosistem. Beberapa semisal bahan bersama dengan simbol ini sekiranya tetraklorometan, tributil timah klorida, dan petroleum bensin. Frase-R untuk bahan beresiko bagi lingkungan yaitu R50, R51, R52 dan R53.

Semoga dengan adanya ulasan tersebut mengenai Simbol Bahan Kimia Berbahaya dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian semua,, terima kasih banyak atas kunjungannya.

Referensi: