Tulang Tengkorak

Posted on

Tulang Tengkorak – Nah awalnya pada saat lahir tubuh manusia dibentuk oleh 300 tulang tapi seiring perkembangan tubuh beberapa tulang tersebut ada yang menyatu sehingga saat mencapai dewasa kalian memiliki 206 tulang. Dari kepala sampai jari kalian, yang berfungsi untuk melindungi dan membentuk tubuh, tengkorak dan tulang rusuk melindungi otak dan organ vital di dada.

Untuk diulasan kali ini kami akan memberikan pembahasan mengenai tulang tengkorak lengkap berserta pengertian tulang tengkorak, anatomi tulang tengkorak, nama latin tulang tengkorak, bagian tulang tengkorak, fungsi tulang tengkorak, kerusakan terjadi pada tulang tengkorak dan gambarnya, untuk itu baiklah simak langsung aja ulasan dibawah ini.

Pengertian Tulang Tengkorak

Tulang tengkorak ialah suatu tulang pembentuk kepala, sebagian besar penyusunan tulang tengkorak yakni oleh tulang yang berbentuk pipih. Yang mana tulang tersebut saling berhubungan dan membentuk tengkorak.

Dan terdapat mata, otak dan organ-organ lainnya di dalam tengkorak yang terlindungi oleh tulang-tulang tengkorak tersebut. Tulang tengkorak tersusun atas tulang pipi, tulang rahang, tulang mata, tulang hidung, tulang dahi, tulang ubun-ubun, tulang pelipis dan tulang baji.

Selain melindungi otak, tengkorak juga member jarak yang cukup antara kedua mata untuk pandangan stereoskopis dan menetapkan posisi telinga sehingga otak dapat memperkirakan arah dan  jarak suara.

Letak Tulang Tengkorak

Letak tulang tengkorak ialah di bagian kepala berfungsi untuk melindungi otak, syaraf dan menjaga bentuk kepala.

Baca Juga :  Struktur Kelenjar Pituitari (Hipofisis)

Fungsi Tulang Tengkorak

Selain sebagai pelindung dan pembentuk tubuh, tulang juga memiliki fungsi sebagai berikut:

  • Mempertahankan organ-organ vital manusia dan menopang tegak tubuh manusia “tulang punggung”.
  • Penggerak ketika otot-otot yang melekat pada tulang tertarik atas perintah dari otak, maka tulang akan bergerak yang dapat menyebabkan pergerakan tubuh pada manusia.
  • Produsen sel darah, tulang sumsum melakukan tugas penting yakni memproduksi sel darah. Sel darah merah pembawa oksigen dan sel darah putih untuk melindungi tubuh dari infeksi.

Bagian Bagian Tulang Tengkorak Dan Nama Latinnya

Adapun bagian-bagian tulang tengkorak dan nama latinnya diantaranya yaitu:

Tulang Dahi “Frontal”

Ialah tulang yang terletak pada bagian wajah depan kepala dan melebar ke samping hingga ke bagian tengah telinga di atas tulang pelipis.

Tulang dahi berfungsi melindungi organ dalam kepala melalui depan. Tulang dahi bisa diraba dan diperhatikan karena terletak di bagian luar. Memiliki ukuran dan bentuk beragam sesuai dengan bentuk wajah seseorang.

Tulang Baji “Sphenoid”

Berukuran cukup kecil, tulang baji berada di antara tulang dahi dan pelipis. Bentuknya pipih dan cenderung cekung ke dalam. Tulang ini berfungsi mengamankan otak bagian sudut atau tepatnya di sisi sampaing bagian wajah yang mana otak ialah organ vital yang mengoperasikan semua aktifitas tubuh manusia yang harus dilindungi dari berbagai sudut.

Tulang Pelipis “Temporal”

Tepat di samping dahi dan mata, persis diatas tulang pipi, berbentuk melengkung, di depan telinga. Ada dua tulang pelipis yang masing-masing berada di kedua sisi samping kepala.

Fungsinya juga sama seperti tulang kepala lainnya yakni melindungi otak ialah merupakan tujuan utama. Namun ada yang perlu diketahui, secara spesifik tulang pelipis ialah tempat dimana melekatnya otot pendukung kinerja otak.

Baca Juga :  Tulang Dada

Tulang Tapis “Ethmoid”

Terletak di depan tulang baji dan diantara tulang mata dan bentuknya pipih, kecil berjumlah dua. Fungsi tulang tapis yakni membentuk dinding belakang lekuk mata, membentu proses penglihatan dan menjaga kesehatan rongga nasal “tulang hidung”.

Tulang Kepala Belakang “Osipital”

Memiliki bentuk seperti cawan, tulang kepala belakang berfungsi sebagai tempurung, melengkung dan berongga. Berfungsi melindungi otak di kepala belakang dan organ-organ dalam telinga.

Sangat penting peranannya karena juga berfungsi meminimalisir dampak ketika terjatuh terjadi benturan dan trauma pada kelapa.

Tulang Ubun-Ubun “Parietal”

Bertempat di bagian tengah atas kepala dan melebar hingga ke setengah kepala. Sama saja fungsinya seperti tulang tengkorak lainnya yakni melindungi otak. Tulang ubun-ubun menjadi sangat rawan pada bayi yang baru lahir sebab sangat mempengaruhi tumbuh kembangnya karena memiliki peran menjaga otak tengah “mid brain” dan otak belakang.

Kerusakan Yang Bisa Terjadi Pada Tulang Tengkorak

Tulang tengkorak didesain sangat kuat akan tetapi tulang tengkorak tetap saja memiliki potensi untuk dapat mengalami cedera ataupun trauma yang bisa menimbulkan keretakan. Hal ini disebabkan oleh struktur tulang tengkorak sangat kuat sehingga dibutuhkan benturan yang sangat keras untuk dapat merusaknya atau membuatnya retak.

Tulang tengkorak biasanya mengalami kerusakan saat mengalami  kecelakaan seperti jatuh dari ketinggian, kecelakaan berat seperti tabrakan atau pukulan keras yang terjadi langsung pada kelapa.

  • Fraktur Tertutup
    Fraktur tertutup adalah kondisi saat tulang mengalami keretakan akan tetapi tidak membuat kulit penutup tulang mengalami luka terbuka atau robek.
  • Fraktur Terbuka
    Sesuai dengan namanya, fraktur terbuka adalah suatu kondisi cedera tulang tengkorak yang diikuti dengan rusaknya kulit di tempat terjadinya retakan.
  • Fraktur Dasar Tengkorak Atau Basis Cranii
    Kerusakan ini terjadi pada daerah dasar tulang tengkorak yang mencakup area tulang di sekitar mata telinga, hidung atau pun tengkorak di bagian belakang yang dekat dengan tulang belakang. Pada cedera ini biasanya diikuti dengan robekan selaput otak dan juga merupakan salah satu cedera yang paling fatal akibatnya.
Baca Juga :  Tulang Keras : Pengertian, Ciri, Fungsi, Bagian Dan Jenisnya

Semoga dengan adanya ulasan tersebut mengenai Tulang Tengkorak dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian semua,, terima kasih banyak atas kunjungannya.