Protein: Pengertian, Fungsi, Jenis Dan Contoh Makanannya

Posted on

Protein – Nah sejak kecil kita telah diajarkan tentang pentingnya protein terhadap pertumbuhan dan juga kesehatan pada tubuh. Terlepas dari itu semua apakah kalian tahu pengertian dari protein serta fungsi yang diberikan pada tubuh manusia?

Protein sendiri merupakan suatu zat gizi makro, selain itu dalam tubuh manusia akan membutuhkan tiga jenis zat gizi makro dengan jumlah yang cukup banyak. Bukan hanya protein saja, tetapi tubuh manusia juga membutuhkan zat gizi makro lainnya seperti lemak dan karbohidrat.

Protein juga dibagi menjadi dua jenis yakni protein lengkap dengan protein tidak lengkap. Dalam protein lengkap memiliki 20 kandungan asam amino dan sedangkan para protein tak lengkap tidak memiliki 20 kandungan amino.

Pengertian Protein

Hal pertama yang akan kita bahas bersama ialah pengertian dari protein. Protein sendiri merupakan satu dari tiga jenis zat gizi makro yang begitu dibutuhkan oleh tubuh manusia. Protein terdiri dari beberapa unsur kimia, mulai dari karbon (C), hydrogen (H), oksigen (O) dan juga hydrogen (N).

Selain beberapa unsur kimia tersebut, terkadang di dalam protein juga masih ada unsur lain sebagai penyusunnya seperti fosfor dan sulfur.

Jika kita lihat dari tabel Angka Kecukupan Gizi atau AKG maka usia 17 hingga 60 tahun masih disarankan untuk mengkonsumsi protein dengan takaran 62 hingga 66 gram per harinya untuk pria dan untuk wanita hanya sekitar 56 hingga 59 gram per harinya.

Meski begitu, perlu diketahui juga jika kebutuhan akan asupan protein harian juga akan disesuaikan dengan kebutuhan tubuh masing-masing orang. Semua bergantung pada usia, kepadatan aktivitas hingga tingkat stress metabolik.

Dari penjelasan tersebut bisa kita ketahui jika keberadaan dari protein sangat diperlukan bagi tubuh manusia. Protein juga mampu membantu memperbaiki jaringan sel yang rusak agar kembali bekerja secara lebih optimal kembali. Selain itu protein juga salah satu zat gizi yang bisa ditemukan pada tubuh manusia, mulai dari rambut, oto, tulang hingga kulit. Bahkan 20 persen tubuh manusia terbentuk dari adanya protein.

Protein dibentuk dari bahan pembangun yang banyak kita kenal sebagai asam amino. Ada sekitar 20 jenis asam amino dan sembilan diaranya adalah asam amino esensial. Sedangkan untuk sisanya adalah asam amino non esensial.

Asam amino non esensial dapat diproduksi secara mandiri oleh tubuh manusia. Sedangkan untuk asam amino esensial membutuhkan sumber lain agar tubuh secara terus menerus mendapatkan asupan asam amino esensial. Asam amino sendiri terdiri dari beberapa hal penting penting seperti.

  • Isoleucina
  • Lisina
  • Metionina
  • Treonin
  • Valina
  • Histidina
  • Leucina
  • Fenilalanina
  • Triptofan

Agar bisa mendapatkan 9 jenis asam amino di atas bisa dilakukan dengan mengkonsumsi makanan yang kaya akan protein, baik itu dari sumber hewani ataupun nabati.

 Jenis Protein Dan Fungsinya

Setelah mengetahui apa itu protein, kita juga harus tahu lebih dalam mengenai jenis-jenis protein. Protein merupakan zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh dan dibagi menjadi beberapa jenis.

Setiap jenis protein memiliki fungsi yang berbeda-beda. Oleh karena itu kita perlu tahu apa saja jenis protein secara lebih lanjut.

Baca Juga :  Fungsi Lemak

Berikut adalah beberapa jenis protein yang bisa kalian baca selengkapnya di bawah ini.

Protein Enzim

Sel manusia adalah sesuatu yang begitu kompleks yang didalamnya terjadi ribuan reaksi kimia. Selain itu ada juga enzim yang akan melakukan banyak reaksi kimia pada sel manusia. Enzim tersebut akan membawa informasi genetis yang ada di dalam DNA dan pada akhirnya akan dibentuk menjadi molekul baru.

Protein enzim berfungsi sebagai pembentuk enzim atau zat guna mendukung proses reaksi kimia yang ada di dalam tubuh manusia. Misalnya pada protein enzim yang bisa menghasilkan enzim guna mengubah lemak, protein dan karbohidrat ke dalam bentuk yang lebih sederhana. Hal ini juga akan menjadikannya lebih mudah untuk diserap.

Protein Struktural

Protein struktural memiliki fungsi yang cukup berbeda dengan jenis protein yang telah dijelaskan sebelumnya. Jenis protein protein ini akan membantu proses pembentukan kontraksi tubuh dan juga mempertahankan struktur dari tingkat sel. Protein struktural juga akan memberikan dukungan serta struktur pada sel manusia.

Contoh dari protein struktural adalah protein kolagen yang juga komponen utama pada kulit, tendon dan juga tulang rawan manusia.

Selain itu, masih ada protein keratin yang memiliki fungsi membentuk beberapa struktur penting pada bagian tubuh. Mulai dari kuku, rambut hingga kulit. Pada skala besar, protein struktural juga membantu tubuh untuk bergerak.

Protein Hormone

Selanjutnya ada protein hormone yang bertugas untuk mengatur fungsi dan tindakan hormone yang ada di dalam tubuh manusia. Hormone sendiri adalah sekresi yang memiliki peran sebagai pembawa pesan kimia. Dimana pesan kimia tersebut nantinya akan dibawa melalui darah.

Masing-masing hormone juga akan memberikan pengaruh terhadap suatu sel tertentu dengan tujuan memberikan koordinasi proses metabolisme yang terjadi pada tubuh manusia. Sebagai contohnya adalah organ pankreas yang bisa menciptakan hormone insulin guna membantu mengatur kadar gula yang ada di dalam tubuh manusia.

Protein Antibodi

Protein antibody biasa juga disebut sebagai protein defensive. Jenis protein antibody ini memiliki fungsi untuk mengikat suatu partikel asing seperti bakteri dan juga virus. Lalu protein antibodi berguna untuk melindungi tubuh. Dimana nantinya protein antibody akan menjadi komponen yang bisa membentuk antibodi yang ada di dalam tubuh manusia.

Trombin dan juga fibrinogen merupakan dua contoh dari protein antibody yang memiliki fungsi untuk membekukan darah, mempercepat penyembuhan pada luka serta mencegah hilangnya darh yang diakibatkan oleh  cedera.

Alangkah baiknya, pemberian protein sudah dilakukan sejak masih anak-anak agar bisa mendapatkan tumbuh kembang yang baik. Namun, bagi sebagian orang tua mungkin masih bingung untuk menentukan protein yang pas untuk bayi dan balita.

Protein Transport

Selanjutnya ada protein transport yang memiliki fungsi sebagai pembaca. Protein jenis ini akan bisa mengikat dan juga membawa molekul kecil dan atom ke seluruh bagian tubuh. Sebagai contohnya adalah hemoglobin yang memiliki fungsi untuk mengikat oksigen.

Bukan hanya mengikat oksigen saja, namun hemoglobin juga bisa membawa serta mengantar oksigen ke setiap bagian tubuh yang sedang membutuhkannya. Contoh lain dari protein transport adalah lipoprotein yang berfungsi untuk membantu transportasi lemak atau lipid dalam tubuh manusia.

Protein Pengikat

Lalu, ada juga protein pengikat yang memiliki fungsi khusus sebagai penyimpan ion logam dan juga asam amino yang dibutuhkan oleh tubuh manusia.

Fungsi lain dari protein sendiri adalah untuk menyimpan cadangan makanan. Di mana nantinya protein jenis ini akan menyediakan energi ketika dibutuhkan  oleh tubuh manusia.

Ada beberapa jenis protein pengikat, salah satunya adalah protein ferritin. Protein ferritin memiliki kemampuan untuk menyimpan dan juga mengendalikan kadar zat besi yang ada di dalam tubuh manusia.

Baca Juga :  Dampak Red Tide Bagi Biota Laut

Zat besi sendiri merupakan suatu ion yang dibutuhkan oleh tubuh guna membentuk hemoglobin yang termasuk ke dalam komponen sel darah merah.

Protein Penggerak

Terakhir ada protein penggerak yang bisa membantu mengatur pergerakan pada otot tubuh. Jenis protein ini bisa membantu mengatur kecepatan serta kekuatan pergerakan jantung dan juga otot ketika berkontraksi. Protein penggerak bisa terlibat di dalam perpindahan nutrisi yang ada di dalam sel tubuh manusia.

Selain itu, protein penggerak juga memiliki fungsi lain untuk membantu proses pembelahan sel, penyusunan genetic dan juga koordinasi otot. Contoh dari protein penggerak sendiri adalah aktin dan miosin yang bisa menghasilkan relaksasi dan juga kontraksi otot yang terjadi ketika adanya gerakan meluruskan dan menekuk lutut.

Fungsi Protein Dalam Tubuh Manusia

Protein

Seperti yang dijelaskan sebelumnya jika protein begitu penting ada di dalam tubuh manusia. Pasalnya ada beberapa manfaat yang diberikan oleh protein pada tubuh manusia. Lantas, apa saja manfaat dari adanya protein pada tubuh manusia? Baca selengkapnya di bawah ini.

Membantu Membangun dan Memperbaiki Jaringan Pada Tubuh Manusia

Tahukah kalian jika protein memiliki peran penting dalam proses perbaikan sel tubuh manusia yang rusak. Protein juga memiliki fungsi lain untuk memelihara sel yang ada di seluruh tubuh manusia agar tetap bisa berfungsi secara lebih optimal.

Biasanya jumlah protein yang dibutuhkan dalam proses perbaikan serta membangun sel pada tubuh akan berada di dalam kondisi stabil setiap harinya.

Membantu Membentuk Hormone dan Enzim

Sel yang memiliki kandungan enzim akan berfungsi untuk menimbulkan terjadinya reaksi biokimia yang ada di dalam tubuh manusia. Dimana enzim tersebut akan melakukan reaksi ketika terjadinya kontraksi pada otot, pencernaan makanan dan juga penghancuran racun.

Enzim tersebut bisa terbentuk karena adanya dukungan dari protein. Selain itu, protein juga memiliki fungsi sebagai pembentuk hormone yang ada di dalam tubuh manusia.

Hormone sendiri memiliki fungsi untuk mengirimkan sinyal serta mengatur terjadinya proses biologi antara beberapa komponen penting tubuh seperti sel, organ dan jaringan.

Sumber Energi

Bukan hanya karbohidrat dan lemak saja, namun n protein juga menjadi salah satu sumber energi yang begitu dibutuhkan oleh tubuh manusia. Lemak mampu memberikan pasokan energi sekitar 9 kalori per gramnya. Lalu, untuk karbohidrat mampu memberikan pasokan sebanyak 4 kalori per gramnya.

Agar bisa mendapatkan energi, tubuh akan mengandalkan keberadaan lemak dan karbohidrat. Sedangkan untuk protein akan disimpan dalam bentuk cadangan dan akan digunakan ketika tubuh benar-benar membutuhkannya.

Sebagai contohnya adalah ketika kalian melakukan ibadah puasa dan tidak mendapatkan asupan makanan dalam kurun waktu tertentu. Dalam hal ini, protein memiliki fungsi penting untuk bisa menghasilkan energi yang ada di dalam tubuh manusia.

Membentuk Antibody

Fungsi dari protein yang berikutnya adalah mampu membantu pembentukan imunoglobulin atau antibodi. Antibodi memiliki peran penting yang berguna untuk melindungi tubuh dari berbagai jenis serangan virus maupun bakteri.

Ketika tubuh mampu menghasilkan antibodi yang digunakan untuk memberikan perlindungan akan adanya serangan dari virus atau bakteri, maka sel-sel imun masih tetap bisa memproduksi antibodi untuk memberikan perlawanan.

Jadi, ketika virus atau bakteri yang sama menyerang kembali pada tubuh manusia, maka tubuh akan memiliki kemampuan untuk melawannya secara lebih cepat.

Selain memberikan empat fungsi di atas, protein juga memiliki peran sebagai penyeimbang ph serta jumlah cairan yang ada di dalam darah, menyimpan cadangan nutrisi dan menjadi media bagis senyawa kimia untuk bisa melewati aliran darah.

Baca Juga :  Bagian Inti Sel (Nukleus)

Jadi, ketika kalian mengalami kesulitan dalam proses pemenuhan kebutuhan asupan protein harian karena masalah medit tertentu seperti alergi, maka akan ada baiknya jika kalian melakukan konsultasi kepada dokter atau ahli gizi. Dengan begitu kalian akan tetap mendapatkan asupan protein tanpa adanya hambatan meski dalam kondisi tertentu.

Jenis Makanan Dengan Kandungan Protein

Seperti yang dijelaskan sebelumnya jika protein tidak hanya bisa dihasilkan oleh tubuh manusia secara mandiri. Ada beberapa jenis protein yang bisa didapatkan dari mengkonsumsi makan. Di dunia ini ada beberapa jenis makanan yang kaya akan kandungan protein.

Agar kalian semakin bisa tahu apa saja jenis makanan yang memiliki kandungan protein, maka penjelasan yang ada di bawah ini bisa membantu.

Daging Tanpa Lemak

Daging sapi tanpa lemak seperti yang ada pada bagian has luar atau sirloin dan juga pada bagian panggul sapi atau gandik biasanya memiliki kandungan lemak dalam jumlah sedikit. Meski kandungan lemaknya sedikit namun untuk kandungan protein jauh lebih tinggi lho.

Bukan hanya protein saja, namun juga ada kandungan nutrisi lain seperti Vitamin B dan zat besi yang memiliki peran penting dalam pencegahan anemia yang juga bisa membentuk sel serta jaringan tubuh lebih sehat.

Daging Ayam

Daging ayam adalah salah satu jenis makanan yang memiliki kandungan protein cukup tinggi. Bukan  hanya memiliki rasa yang begitu lezat saja, namun daging ayam juga dapat diolah menjadi berbagai jenis hidangan. Bahkan daging ayam memiliki harga yang lebih terjangkau jika dibandingkan dengan daging sapi.

Selain itu daging ayam juga memiliki kandungan selenium, kolin dan juga Vitamin B. Akan lebih sehat lagi jika kalian memilih daging ayam tanpa kulit dan tanpa lemak. Hal ini tak lain karena bagian kulit ayam memiliki kandungan kolesterol yang cukup tinggi.

Ikan dan Makanan Laut

Ikan adalah salah satu jenis pilihan makanan yang begitu baik dalam memenuhi asupan protein dalam tubuh manusia. Berbagai macam jenis ikan, baik itu ikan air laut maupun air tawar diketahui kaya akan kandungan Omega 3 dan juga protein.

Sebagai contohnya adalah dalam 20 gram ikan salmon rata-rata memiliki kandungan 100 gram protein. Selain itu ikan salmon dan juga makanan laut lainnya seperti udang, gurita dan cumi dipercaya memiliki kandungan protein yang begitu besar serta begitu baik untuk kesehatan pada tubuh manusia.

Akan tetapi kalian juga wajib berhati-hati karena beberapa jenis ikan mungkin memiliki kandungan merkuri. Oleh karena itu akan lebih baik jika kalian lebih cermat dalam memilih dan membeli ikan atau makan laut jenis lainnya.

Telur

Sejak lama telur sudah dikenal sebagai salah satu makanan yang memiliki kandungan protein yang cukup tinggi. Bukan hanya protein saja, telur juga kaya akan kandungan nutrisi lain seperti vitamin, mineral dan juga lemak tak jenuh.

Dimana dengan adanya kandungan nutrisi tersebut menjadikan telur kerap dikonsumsi sebagai makanan menjaga berat badan, mempercepat proses penyembuhan hingga menjaga kesehatan jantung.

Produk Olahan Susu

Susu, keju hingga yoghurt adalah jenis makanan olahan susu yang kaya akan kandungan protein, kalsium dan juga Vitamin D.

Agar bisa lebih memaksimalkan asupan protein pada tubuh kalian yang sedang diet, maka kalian bisa memilih produk olahan susu rendah lemak. Contohnya adalah dalam satu gelas susu rendah lemak biasanya akan memiliki kandungan sebesar 11 gram protein dan 2,5 gram lemak.

Demikianlah pembahasan mengenai Protein semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian semua,, terima kasih banyak atas kunjungannya.